19 Apr 2010

Motor Listrik Pakai Linux Dan Punya Wi-Fi


LAS VEGAS (SuaraMedia News) – Bukan main memang karya Mavizen. Perpanjangan tangan manufaktur TTXGP (Time Trials Xtreme Grand Prix – ajang perlombaan untuk motor dengan nol emisi) baru saja mengumumkan keberadaan TTX02 di SEMA tahun ini.

Motor keren ini bisa ngebut sampai 130mph. Namun bukan itu yang membuatnya unik. TTX02 datang lengkap dengan akses IP dedicated, on-board web server, dan konektivitas Wi-Fi, serta OS Linux. Maka setiap TTX02 bisa dikoneksikan ke sebarang laptop yang punya fitur Wi-Fi.

Mavizen menyebut TTX02-nya sebagai “laptop di atas roda”, menunjukkan gaya pendekatan mereka terhadap motor listrik melalui sudut pandang consumer electronics. Menurut Azhar Hussain (Founder dan Entrepreneur TTXGP), sudut pandang consumer electronics muncul karena “kita hidup di budaya klik dan konektivitas adalah kuncinya. Pendekatan kami adalah mencari cara bagaimana membuat laptop ikut balapan. Menurut kami kendaraan listrik punya lebih banyak kesamaan dengan consumer electronics dibandingkan otomotif tradisional.”

Mau tahu berapa harga motor listrik ini? Bandrolnya sekitar US$ 41.000 dan baru akan dipasarkan tahun depan dalam jumlah sangat terbatas, tepatnya 50 unit saja.

Sayangnya di websitenya sendiri tidak ada penjelasan lebih detil tentang kekuatan mesin listrik di motor ini dan yang terpenting sampai berapa kecepatan motor ini, itupun tidak dapat kami temukan di webnya.

Sama seperti GM Autonet, teknologi yang ada di dalam motor ini memungkinkan kita mendapatkan koneksi Wi-FI jadi kita bisa browsing atau tarik email walaupun berada di motor ini tapi jangan sampai buka laptop pas lagi mengendarai motor ini.

Mavizen TTX02 juga dilengkapi dengan Built-in USB agar kita bisa menyambungkan gadget atau mungkin isi ulang baterai gadget melalui motor listrik ini.

Semenatar itu, Pabrikan motor Honda Jepang, Honda Motor Company (HMC), bakal merampungkan proyek roda dua bertenaga listrik atau electric motorcycle (EM) pada 2010. Konsep ini sesuai dengan kampanye Honda demi lingkungan hidup yang sudah diteriakkan lima tahun silam.

Hal ini disampaikan oleh Presiden Direktur HMC Takeo Fukui yang dikutip salah satu situs web roda dua di dunia, pertengahan Desember lalu. “Motor listrik akan meredam zat berbahaya seperti C02. Tahap awal akan diproduksi motor listrik untuk kebutuhan jarak pendek. Dua tahun ke depan, jadwal penting untuk menduniakan motor listrik Honda,” ungkap Fukui.

Pada 3-4 tahun silam, Honda memang gencar memperkenalkan motor listrik. Ajang Tokyo Motor Show (TMS) dimanfaatkan sebagai kampanye EM. Ambil contoh Honda E4-01 mulai dipajang di TMS 2004 yang kemudian dikembangkan terus dari Honda Griffone dengan basis mesin 900 cc. Beratnya, di bawah 200 kg.

Ucapan Fukui bisa jadi maklumat yang kemungkinan berimbas ke Indonesia. Direktur Marketing PT Astra Honda Motor Johannes Loman belum memberi jawaban positif. “Kami belum bisa memastikan hal ini. Sepanjang teknologi itu (motor listrik) cocok untuk Indonesia, kami akan mempelajarinya,” tegas Loman. Dari berbagai sumber:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Safari Collection